Jerawat Saat Menstruasi? Ini Penyebab & Cara Mengatasinya

Girls, siapa nih yang setiap bulan selalu dapet "bonus" jerawat pas lagi menstruasi? Udah cape-cape ngerawat kulit, eh tiba-tiba muncul jerawat merah meradang kayak nggak ngerti situasi. Padahal kita cuma pengen jadi versi glowing dari diri sendiri, bukan jadi tempat nongkrongnya jerawat, ya nggak?

Kalau kamu merasa relate banget sama masalah ini, tenang… kamu nggak sendiri kok. Banyak banget perempuan yang ngalamin jerawat hormonal menjelang dan saat haid. Di artikel ini, kita bakal bahas kenapa sih jerawat muncul pas mens, dan gimana cara ngatasinnya biar nggak panik tiap bulan.

Kenapa Jerawat Bisa Muncul Saat Menstruasi?

Oke, sebelum cari solusinya, kita harus kenalan dulu nih sama penyebabnya. Jerawat yang muncul saat menjelang haid biasanya dipicu oleh perubahan hormon, terutama estrogen dan progesteron.

Sekitar seminggu sebelum menstruasi, kadar hormon ini mulai turun, dan testosteron (hormon laki-laki yang juga ada di tubuh perempuan) jadi lebih dominan. Nah, hormon ini bisa merangsang kelenjar minyak di kulit buat produksi sebum lebih banyak. Kalau minyak berlebih ini ketemu sama sel kulit mati dan bakteri, yaudah deh… muncullah jerawat!

Biasanya jerawat haid muncul di:

• Dagu dan rahang

• Pipi bagian bawah

• Kadang juga di leher dan punggung

Dan jenis jerawatnya sering yang merah, gede, sakit, dan susah meletus. Duh!

Bagaimana Cara Mengatasinya? Ini Tips Lengkapnya!

Sekarang kita masuk ke bagian paling penting yaitu solusi! Yuk kita bahas cara ngatasin jerawat saat haid yang efektif tapi tetap lembut buat kulit.

1. Rajin Mencuci Muka

Cuci muka itu penting banget, apalagi pas hormon lagi naik turun. Tapi bukan berarti kamu harus cuci muka 10 kali sehari juga ya, itu malah bisa bikin kulit makin kering dan iritasi.

Tips:

• Cuci muka 2 kali sehari (pagi dan malam)

• Pakai cleanser yang gentle, bebas alkohol, dan non-comedogenic

• Hindari scrub kasar, apalagi pas jerawat lagi aktif

2. Gunakan Skincare Anti-Jerawat yang Aman

Kalau kamu udah tahu kalau jerawat selalu muncul di waktu yang sama setiap bulan, kamu bisa “mencegah” datangnya jerawat dengan mulai pakai skincare anti-acne beberapa hari sebelum haid.

Bahan aktif yang oke buat jerawat hormonal:

• Salicylic acid: membersihkan pori-pori dan mencegah penyumbatan

• Niacinamide: anti-inflamasi, bagus buat meredakan kemerahan

• Benzoyl peroxide: bunuh bakteri penyebab jerawat (pakai maksimal 2.5%-5%)

• Tea tree oil: alternatif alami yang lembut tapi efektif

Tapi inget ya, jangan dicampur semua dalam satu rutinitas karena bisa over-exfoliate. Cukup pilih 1–2 bahan yang cocok buat kulit kamu.

3. Kompres Dingin buat Jerawat Meradang

Jerawat hormonal itu sering bikin nyeri banget dan rasanya gatel pengen dipencet. Tapi jangan ya, girls! Mencet jerawat bisa bikin bekasnya makin parah dan jadi luka.

Solusinya:
Gunakan kompres dingin dari es batu yang dibungkus kain tipis selama 5-10 menit. Ini bisa bantu ngurangin bengkak dan rasa sakit.

4. Perhatikan Pola Makan

Saat haid, nafsu makan sering naik dan bawaannya pengen makan coklat, gorengan, atau makanan manis lainnya. Padahal makanan tinggi gula dan lemak jenuh bisa bikin produksi minyak di kulit makin banyak.

Coba deh:

• Kurangi dairy, gula, dan makanan berminyak

• Perbanyak minum air putih

• Makan buah dan sayur yang kaya antioksidan

Percaya deh, kulit kamu bakal berterima kasih kalau kamu makan sehat.

5. Jangan Lupa Ganti Sarung Bantal dan Handuk Wajah

Kamu rajin cuci muka, tapi jarang ganti sarung bantal? Bisa jadi itu penyebab jerawat kamu nggak selesai-selesai. Sarung bantal yang kotor bisa jadi tempat bakteri numpuk, apalagi kalau kamu sering tidur dengan wajah langsung nempel.

Tips:

• Ganti sarung bantal seminggu sekali (minimal)

• Pisahkan handuk wajah dan badan

• Jangan pakai tisu atau kain yang kasar buat ngelap wajah

6. Atur Stres dan Cukup Tidur

Haid itu udah cukup bikin emosi naik-turun, jangan ditambah stres berlebihan. Karena stres juga bisa memperparah jerawat loh! Saat stres, tubuh akan memproduksi hormon kortisol yang bisa memicu produksi minyak berlebih.

Solusinya:

• Meditasi, journaling, atau olahraga ringan (yoga juga oke!)

• Tidur minimal 7-8 jam per malam

• Hindari begadang kalau nggak penting-penting amat

7. Gunakan Spot Treatment dan Jangan Lupa Sunscreen

Kalau jerawat kamu muncul satu-satu tapi besar, kamu bisa pakai spot treatment. Biasanya bentuknya gel atau krim yang langsung dioles di atas jerawat.

Dan meskipun mendung atau lagi mager, sunscreen itu wajib! Kenapa? Karena jerawat yang kena matahari langsung bisa jadi PIH (Post-Inflammatory Hyperpigmentation) alias bekas hitam membandel.

Rekomendasi sunscreen:

• Pilih yang ringan dan non-comedogenic

• Minimal SPF 30

• Bisa pilih tinted sunscreen kalau mau sekalian nutupin kemerahan

Apakah Boleh Memakai Makeup Saat Jerawatan?

Boleh banget, asal pilih produk yang:

• Oil-free dan non-comedogenic

• Nggak berat di kulit

• Mudah dibersihkan

Tapi yang paling penting, hapus makeup sebelum tidur. Jangan kasih kesempatan jerawat buat berkembang biak semalaman yaa.

Kapan Harus ke Dokter Kulit?

Kalau jerawat kamu:

• Selalu muncul dalam jumlah banyak tiap bulan

• Bikin sakit banget sampai ganggu aktivitas

• Nggak mempan sama skincare OTC (over the counter)

• Meninggalkan bekas dalam jangka lama

Mungkin ini saatnya kamu konsultasi ke dermatologis. Kadang jerawat hormonal perlu treatment tambahan kayak obat minum, pil KB tertentu, atau terapi hormon yang harus dengan pengawasan dokter.

Kesimpulan

Jerawat saat menstruasi emang nyebelin banget, tapi bukan berarti nggak bisa diatasi. Dengan perawatan yang konsisten, pola hidup sehat, dan sedikit sabar, kulit kamu bisa tetap glowing walau siklus bulanan datang.

Ingat, kamu nggak sendirian. Banyak perempuan yang ngalamin hal yang sama. So, jangan stresin jerawat, tapi kenali dan rawat kulitmu dengan cinta. Kulit juga butuh dimengerti, bukan cuma dikritik, ya kan?

Semoga artikel ini membantu kamu buat menghadapi si jerawat PMS dengan lebih tenang dan siap. Kalau kamu punya tips jitu sendiri, boleh dong sharing di kolom komentar (kalau ini di blog) atau DM kalau di media sosial!